Fakta Dan Opini Artikel Memotret Kondisi Kesehatan Indonesia

Fakta Dan Opini Artikel Memotret Kondisi Kesehatan Indonesia

Fakta dan opini di artikel memotret kondisi kesehatan indonesia

Daftar Isi

1. Fakta dan opini di artikel memotret kondisi kesehatan indonesia


Fakta dan opini adalah dua jenis informasi penyusun sebuah tulisan yang bekerja dengan cara berlawanan, yakni fakta menyajikan informasi yang sesuai dengan kenyataan sebenarnya, sementara opini bekerja dengan cara sebaliknya, menyajikan informasi yang tidak atau belum sesuai dengan kenyataan sebenarnya.


Pembahasan

Pada kesempatan ini, soal meminta kita untuk mencari fakta dan opini dari sebuah artikel yang berjudul "Memotret Kondisi Kesehatan Indonesia". Berikut kakak akan mencoba menjawab pertanyaan tersebut.


FAKTA

1. Sehat merupakan hak asasi setiap warga negara yang diatur dalam konstitusi Indonesia.

2. Rakyat yang sehat bukan hanya sehat fisik, melainkan juga sehat secara mental, sehat dalam pergaulan sosial, dan tak lepas dari pembinaan aspek spiritual.

3. Keempat transisi tersebut adalah transisi demografi, epidemiologi, gizi, dan transisi perilaku.

4. Transisi demografi ditandai dengan usia harapan hidup yang meningkat, berakibat penduduk usia lanjut bertambah dan menjadi tantangan tersendiri bagi sektor kesehatan karena meningkatnya kasus-kasus geriatri.

5. Sementara itu, masalah kesehatan klasik dari populasi penduduk yang bayi, balita, remaja, dan ibu hamil tetap saja belum berkurang.  

6. Transisi epidemiologi datang dengan dua kelompok kasus penyakit, yaitu penyakit menular dan penyakit tidak menular.

7. Penyakit menular seperti tuberkulosis, malaria, demam berdarah, diare, cacingan, hepatitis virus, dan HIV tetap eksis dari tahun ke tahun.  

8. Di sisi lain, penyakit tidak menular yang berlangsung kronis seperti penyakit jantung, hipertensi, kencing manis, gagal ginjal, stroke dan kanker, kasusnya makin banyak dan menyerap dana kesehatan dalam jumlah yang tidak sedikit.  

9. Transisi ketiga terjadi pada sektor gizi. Di satu sisi kita berhadapan dengan kasus penduduk gizi lebih (kegemukan/ obesitas), sementara kasus gizi kurang masih tetap terjadi.  

10. Transisi keempat adalah pada pola perilaku (gaya hidup). Perilaku hidup ”modern”, atau lebih tepatnya ”sedentary” mulai menjadi kebiasaan baru bagi masyarakat.

11. Gaya hidup serba instan, termasuk dalam memilih bahan pangan, dan kurang peduli aspek kesehatan, sementara sebagian yang lain masih percaya mitos-mitos yang diwariskan berkaitan dengan sakit-sehatnya seseorang.  

12. Dulu, penyakit jantung, pembuluh darah, gagal ginjal, stroke, hipertensi, kencing manis, kanker, dan lainlain penyakit kronis akrab dengan populasi penduduk kaya.

13. Kini, penduduk dengan penghasilan menengah ke bawah juga sudah banyak yang mengalami sakit serupa.  

14. Jika dirunut di mana masalahnya, akan kita temukan bahwa penyelamatan dan pengelolaan 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) yang dimulai dari pembuahan hingga anak berusia dua tahun, memiliki peran yang sangat besar.

15. Setelah fase HPK tersebut, akar penyebab ikutan yang makin memberatkan kita adalah ”sedentary life style” pola hidup yang tidak sehat akibat penerapan diet yang keliru dan rendahnya aktivitas fisik.  

16. Guru besar administrasi kesehatan dari Universitas Berkeley Henrik L Blum menyatakan bahwa ada empat faktor yang memengaruhi status kesehatan manusia/rakyat, yaitu lingkungan, perilaku manusia, pelayanan kesehatan, dan genetik/keturunan.  

17. Secara sederhana, Hodgetts dan Cascio membagi dua pelayanan kesehatan, yaitu pelayanan kesehatan masyarakat dan pelayanan kesehatan perorangan.

18. Pelayanan kesehatan masyarakat dilaksanakan oleh ahli kesehatan masyarakat, dengan perhatian utama pada upaya memelihara kesehatan rakyat dan mencegah penyakit.


OPINI

1. Tidak hanya sebagai hak, ”sehat” menjadi kewajiban negara karena sejatinya komponen tersebut merupakan investasi penting bagi suatu bangsa.  

2. Kini rakyat Indonesia mengalami empat transisi masalah kesehatan yang memberikan dampak ”double burden” alias beban ganda.  

3. Dari keempat transisi tersebut, yang paling berat membebani kita saat ini adalah peningkatan prevalensi penyakit tidak menular.

4.  Langkah pencegahan dan penanggulangan masalah ini bisa kita mulai sesegera mungkin.

5. Adapun langkah-langkahnya adalah selamatkan 1.000 Hari Pertama Kehidupan dan penerapan diet sehat serta aktivitas fisik yang teratur.

6. Karena itu, perlu ada gerakan bersama untuk dua hal ini, gerakan masyarakat sadar gizi dan gerakan masyarakat sadar olahraga.  

Pelajari lebih lanjut

Pada materi ini, kamu dapat belajar tentang fakta dan opini:

https://brainly.co.id/tugas/3801587


Detil jawaban

Kelas: VII

Mata pelajaran: Bahasa Indonesia

Bab: Bab 7 - Fakta dan tanggapan

Kode kategori: 7.1.7


Kata kunci: fakta, opini, artikel, memotret kondisi kesehatan Indonesia


2. Contoh fakta dan opini dalam artikel "memotret kondisi kesehatan indonesia"


Kalimat fakta adalah kalimat yang menyatakan suatu hal yang benar-benar terjadi. Sedangkan kalimat opini adalah kalimat yang berisi gagasan , pendapat, dan pemikiran seseorang yang belum terbukti kebenarannya.

Pembahasan

Contoh kalimat fakta dan opini dari teks ”Memotret kondisi kesehatan di Indonesia”

1.Kalimat Fakta

- Dari segi kuantitas, dokter umum per 17 November 2015 (Data KKI) sebanyak 108.028 dokter umum yang memiliki STR saat ini mestinya cukup untuk melayani 152.721.329 peserta JKN.  

- Jumlah dan kondisi puskesmas saat ini ada 9.799.

- Pelayanan kesehatan masyarakat dilaksanakan oleh ahli kesehatan masyarakat, dengan perhatian utama pada upaya memelihara kesehatan rakyat dan mencegah penyakit.

- Tahun 2015 ini Ikatan Dokter Indonesia (IDI) kembali bermuktamar dan menawarkan konsep pelayanan kesehatan terstruktur yang merata dan berkeadilan untuk mengurai sebagian dari masalah kesehatan dalam era JKN sekarang ini.

- Kini rakyat Indonesia mengalami empat transisi masalah kesehatan yang memberikan dampak ”double burden” alias beban ganda.

2.Kalimat Opini

- Langkah pencegahan dan penanggulangan masalah ini bisa kita mulai sesegera mungkin.

- Secara sederhana, Hodgetts dan Cascio membagi dua pelayanan kesehatan, yaitu pelayanan kesehatan masyarakat dan pelayanan kesehatan perorangan.

- Persebarannya tidak seimbang dengan jumlah dokter umum dan pertambahan dokter sekitar 5.000 orang per tahun profesional dokter per tahun.

- Guru besar administrasi kesehatan dari Universitas Berkeley Henrik L Blum menyatakan bahwa ada empat faktor yang memengaruhi status kesehatan manusia/rakyat, yaitu lingkungan, perilaku manusia, pelayanan kesehatan, dan genetik/keturunan.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang Kalimat fakta dan opini brainly.co.id/tugas/19276332

------------------------------------------------------------------------ Detil jawaban Kelas: 9 Mapel: Bahasa Indonesia Bab: 3 Kode: 9.1.3 Kata kunci: Contoh Kalimat fakta dan opini.

3. Setelah menemukan fakta dan opini dalam artikel yang berjudul memotret kondisi kesehatan indonesia


Jawaban:

Baik fakta maupun opini


Penjelasan:

Artikel berjudul 'Memotret Kondisi Kesehatan Indonesia' berisikan kedua-duanya, yakni fakta atau informasi yang didukung oleh data dan opini dari para ahli yang terlibat dalam membahas topik tersebut.


Pertanyaan Terkait:

Apa yang Anda temukan dalam artikel berjudul "Memotret Kondisi Kesehatan Indonesia", berupa fakta atau opini?

https://brainly.co.id/tugas/21457599https://brainly.co.id/tugas/19276332https://brainly.co.id/tugas/20957506

Support: https://trakteer.id/dakunesu/tip


4. Pengertain fakta dan opini dalam artikel


Jawaban:

Hal itu agar tidak salah saat menyampaikan sebuah ungkapan fakta atau opini. Perlu diketahui, fakta adalah pernyataan yang berupa situasi riil dari sebuah kajadian yang terjadi. ... Sementara, opini adalah suatu sikap atau pendapat seseorang mengenai sebuah keadaan yang pernah ataupun belum terjadi.

Jawaban:

Hal itu agar tidak salah saat menyampaikan sebuah ungkapan fakta atau opini.

Perlu diketahui, fakta adalah pernyataan yang berupa situasi riil dari sebuah kajadian yang terjadi.

Sementara, opini adalah suatu sikap atau pendapat seseorang mengenai sebuah keadaan yang pernah ataupun belum terjadi.


5. Apa saja ciri-ciri opini dan fakta dalam artikel?


Jawaban:

Ciri-Ciri Kalimat Fakta dan Opini

1. Fakta

  a.  Dapat dibuktikan kebenarannya

  b. Memiliki informasi yang tepat dan akurat

   c. Memiliki narasumber yang dapat diyakini dan terpercaya

   d. Berkarakter obyektif

   e. Dengan informasi yang menggambarkan suatu objek

   f. Biasanya kalimat fakta menjawab segala pertanyaan dari 5W + 1 H

   g. Membuktikan insiden yang pernah terjadi

   h. Informasinya berasal dari insiden yang sesungguhnya

2. Opini

   a. Tidak dapat dibuktikan kebenarannya

   b. Berkarakter individual

   c. Pandangan pribadi atau tidak ada narasumbar

   d. Mengandung tanggapan berdasarkan insiden yang terjadi

   e. Membuktikan insiden yang belum atau akan dilakukan

   f. Argumen atau pernyataan seseorang

   g. Informasi yang disampaikan belum dibuktikan kebenarannya

   h. Terkadang, menggunakan kata; bisa jadi, mungkin, menurut, sangat, tidak mungkin, seharusnya dan sebaiknya


6. Fakta dan opini memotret kondisi kesehatan indonesia


Jawaban:

fakta:Sehat merupakan hak asasi setiap warga negara yang diatur dalam konstitusi Indonesia.

Penjelasan:

opini:Tidak hanya sebagai hak ”sehat” menjadi kewajiban negara karena sejatinya komponen tersebut merupakan investasi penting bagi suatu bangsa


7. Artikel tentang kesehatan yang mempunyai gagasan pokok, fakta dan opini


Hal-hal yang merusak mata 
Berlama – lama di depan layar TV, computer, hanpone, dan lain sebagainya bisa membuat mata lelah, dan jika hal itu dibiasakan dan tidak segera diatasi maka hal tersebut dapat menjadi pemicu utama rusaknya mata anda. Untuk mengantisipsinya anda dapat mengurangi cahaya atau pencahayaan pada motitor anda agar tidak terlalu terang dan tidak mudah merusak mata anda saat memainkan alat alat tersebut. 
Senar UV yang trkena ;langsung kepad mata anda dapat membuat mata perih atau sakit dan itu salah satu hal atau penyebab utama rusaknya mata, berhadapan dengan laptop, computer atau hanpone bisa juga di antisipasi dengan memakai kacamata demi menjga mata anda. Dan masih ada beberapa contoh lain yang dapat merusak mata seperti membaca sambil tiduran, karena membaca buku maka cobalah untuk menghindari membacanya sambil berbaring karena itu juga dapat menjadi pemicu kerusakan mata pada anda.
Masih banyak lagi hal-hal kecil yang menjadi kebiasaan namun kadang disepelekan maka dari itu cobalah untuk menjaga mata anda dengan tidak melakukan hal hal tersebut di atas dan sebagai masukan agar mata anda tetap sehat dan terjaga dari kerusakan cobalah untuk sesering mungkin mengecek ke dokter praktik anda dan jangan lupa untuk mengkonsumsi Vitamin A misalnya dari buah wartel yang sangat besar manfaat Vitaminnya untuk mata anda. 
Ingatlah bahwa mata juga adalah nikmat terbesar Allah SWT yang perlu kita jaga karena tanpa mata anda maka yakinlah bahwa penyesalan anda akan rasakan di kemudian hari. 

8. Fakta dan opini dalam teks memotret kondisi kesehatan indonesia sampai selesai


Jawaban:

FAKTA

1. Sehat merupakan hak asasi setiap warga negara yang diatur dalam konstitusi Indonesia.

2. Rakyat yang sehat bukan hanya sehat fisik, melainkan juga sehat secara mental, sehat dalam pergaulan sosial, dan tak lepas dari pembinaan aspek spiritual.

3. Keempat transisi tersebut adalah transisi demografi, epidemiologi, gizi, dan transisi perilaku.

4. Transisi demografi ditandai dengan usia harapan hidup yang meningkat, berakibat penduduk usia lanjut bertambah dan menjadi tantangan tersendiri bagi sektor kesehatan karena meningkatnya kasus-kasus geriatri.

5. Sementara itu, masalah kesehatan klasik dari populasi penduduk yang bayi, balita, remaja, dan ibu hamil tetap saja belum berkurang.  

6. Transisi epidemiologi datang dengan dua kelompok kasus penyakit, yaitu penyakit menular dan penyakit tidak menular.

7. Penyakit menular seperti tuberkulosis, malaria, demam berdarah, diare, cacingan, hepatitis virus, dan HIV tetap eksis dari tahun ke tahun.  

8. Di sisi lain, penyakit tidak menular yang berlangsung kronis seperti penyakit jantung, hipertensi, kencing manis, gagal ginjal, stroke dan kanker, kasusnya makin banyak dan menyerap dana kesehatan dalam jumlah yang tidak sedikit.  

9. Transisi ketiga terjadi pada sektor gizi. Di satu sisi kita berhadapan dengan kasus penduduk gizi lebih (kegemukan/ obesitas), sementara kasus gizi kurang masih tetap terjadi.  

10. Transisi keempat adalah pada pola perilaku (gaya hidup). Perilaku hidup ”modern”, atau lebih tepatnya ”sedentary” mulai menjadi kebiasaan baru bagi masyarakat.

11. Gaya hidup serba instan, termasuk dalam memilih bahan pangan, dan kurang peduli aspek kesehatan, sementara sebagian yang lain masih percaya mitos-mitos yang diwariskan berkaitan dengan sakit-sehatnya seseorang.  

12. Dulu, penyakit jantung, pembuluh darah, gagal ginjal, stroke, hipertensi, kencing manis, kanker, dan lainlain penyakit kronis akrab dengan populasi penduduk kaya.

13. Kini, penduduk dengan penghasilan menengah ke bawah juga sudah banyak yang mengalami sakit serupa.  

14. Jika dirunut di mana masalahnya, akan kita temukan bahwa penyelamatan dan pengelolaan 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) yang dimulai dari pembuahan hingga anak berusia dua tahun, memiliki peran yang sangat besar.

15. Setelah fase HPK tersebut, akar penyebab ikutan yang makin memberatkan kita adalah ”sedentary life style” pola hidup yang tidak sehat akibat penerapan diet yang keliru dan rendahnya aktivitas fisik.  

16. Guru besar administrasi kesehatan dari Universitas Berkeley Henrik L Blum menyatakan bahwa ada empat faktor yang memengaruhi status kesehatan manusia/rakyat, yaitu lingkungan, perilaku manusia, pelayanan kesehatan, dan genetik/keturunan.  

17. Secara sederhana, Hodgetts dan Cascio membagi dua pelayanan kesehatan, yaitu pelayanan kesehatan masyarakat dan pelayanan kesehatan perorangan.

18. Pelayanan kesehatan masyarakat dilaksanakan oleh ahli kesehatan masyarakat, dengan perhatian utama pada upaya memelihara kesehatan rakyat dan mencegah penyakit.

OPINI

1. Tidak hanya sebagai hak, ”sehat” menjadi kewajiban negara karena sejatinya komponen tersebut merupakan investasi penting bagi suatu bangsa.  

2. Kini rakyat Indonesia mengalami empat transisi masalah kesehatan yang memberikan dampak ”double burden” alias beban ganda.  

3. Dari keempat transisi tersebut, yang paling berat membebani kita saat ini adalah peningkatan prevalensi penyakit tidak menular.

4.  Langkah pencegahan dan penanggulangan masalah ini bisa kita mulai sesegera mungkin.

5. Adapun langkah-langkahnya adalah selamatkan 1.000 Hari Pertama Kehidupan dan penerapan diet sehat serta aktivitas fisik yang teratur.

6. Karena itu, perlu ada gerakan bersama untuk dua hal ini, gerakan masyarakat sadar gizi dan gerakan masyarakat sadar olahraga.  

Penjelasan:


9. artikel berfakta dan opini


maksudnya
-Berfakta : artikel tersebut mengandung fakta - fakta yang benar benar pernah terjadi
-Opini : artikel tersebut megandung opini /pendapat dari si penulis maupun orang lain

dijual sepedah motor honda vario, barang sangat istimewa, nego hub 0842235697

opini: barang sangat istimewa
fakta: 0842235697
dijual sepedah motor

10. penggalan artikel yang mempunyai opini dan fakta


ex.....menurut saya peristiwa ini terjadi pada tanggal 08 april 99...namun bnyak jga yg berpendapat bahwa ini terjadi saat malam tiba

11. Setelah menemukan fakta dan opuni dalam novel yg berjudul"memotret kondisi kesehatan indonesia"kamu diminta untuk membedakan antara fakta dan opini dengan mengisi kolom berikut


Jawaban:

Opini itu adalah Kondisi Objek Dan keluarga dari kondisi Objek.

Fakta itu adalah hal hal Yg bener adanya tentang Objek Tampa menambahkan sesuatu..

Maaf Klo salah...


12. Tulislah masing-masing 3 Informasi yang merupakan fakta dan opini pada artikel memotret kondisi kesehatan Indonesia​


Jawaban:

Fakta dan opini adalah dua jenis informasi penyusun sebuah tulisan yang bekerja dengan cara berlawanan, yakni fakta menyajikan informasi yang sesuai dengan kenyataan sebenarnya, sementara opini bekerja dengan cara sebaliknya, menyajikan informasi yang tidak atau belum sesuai dengan kenyataan sebenarnya.

13. Perbedaan fakta dan opini dalam artikel ekonomi indonesia


Jawaban:

Penjelasan:

opini adalah suatu sikap atau pendapat seseorang mengenai sebuah keadaan yang pernah ataupun belum terjadi. Opini sangat dipengaruhi oleh perasaan, pemikiran, perspektif, keinginan, sikap, pengalaman, pemahaman, keyakinan setiap individu.

Fakta ialah sesuatu yang apa adanya terjadi. Dalam artian, fakta tersebut ialah potret mengenai keadaan ataupun peristiwa.

Semoga Membantu..

Tolong jadikan jawaban terbaik dna bintang 5 ya...


14. Setelah menemukan fakta dan opini dalam artikel yang berjudul "memotret kondisi kesehatan indonesia" kamu diminta untuk membedakan antara fakta dan opini dengan mengisi kolom berikut ini


Fakta dan opini adalah dua jenis pernyataan yang dibedakan berdasarkan kebenaran informasi yang disampaikan. Pada fakta, informasi yang disampaikan sesuai dengan kenyataan. Namun pada opini, kebenaran informasi yang disampaikan hanya sebatas sudut pandang sang penyaji.


Pembahasan

Pada kesempatan ini, soal meminta kita mencari fakta dan opini dari sebuah teks yang berjudul "Memotret Kondisi Kesehatan Indonesia." Berikut kakak akan mencoba menjawab pertanyaan tersebut dengan menggunakan nomor sebagai pengganti paragraf.


FAKTA DAN TANGGAPAN

1. Fakta :

a. Sehat merupakan hak asasi setiap warga negara yang diatur dalam konstitusi Indonesia.

b. Tidak hanya sebagai hak, ”sehat” menjadi kewajiban negara karena sejatinya komponen tersebut merupakan investasi penting bagi suatu bangsa.  

Opini: -


2. Fakta:

a. Rakyat yang sehat bukan hanya sehat fisik, melainkan juga sehat secara mental, sehat dalam pergaulan sosial, dan tak lepas dari pembinaan aspek spiritual.

Opini: -


3. Fakta:

Keempat transisi tersebut adalah transisi demografi, epidemiologi, gizi, dan transisi perilaku.  

Opini:

Kini rakyat Indonesia mengalami empat transisi masalah kesehatan yang memberikan dampak ”double burden” alias beban ganda.

4. Fakta:

a. Transisi demografi ditandai dengan usia harapan hidup yang meningkat, berakibat penduduk usia lanjut bertambah dan menjadi tantangan tersendiri bagi sektor kesehatan karena meningkatnya kasus-kasus geriatri.

b. Sementara itu, masalah kesehatan klasik dari populasi penduduk yang bayi, balita, remaja, dan ibu hamil tetap saja belum berkurang.  

Opini: -


5. Fakta:

a. Transisi epidemiologi datang dengan dua kelompok kasus penyakit, yaitu penyakit menular dan penyakit tidak menular.

b. Penyakit menular seperti tuberkulosis, malaria, demam berdarah, diare, cacingan, hepatitis virus, dan HIV tetap eksis dari tahun ke tahun.  

Opini: -


6. Fakta:

a. Di sisi lain, penyakit tidak menular yang berlangsung kronis seperti penyakit jantung, hipertensi, kencing manis, gagal ginjal, stroke dan kanker, kasusnya makin banyak dan menyerap dana kesehatan dalam jumlah yang tidak sedikit.  

opini: -


7. Fakta:

a. Transisi ketiga terjadi pada sektor gizi.

b. Di satu sisi kita berhadapan dengan kasus penduduk gizi lebih (kegemukan/ obesitas), sementara kasus gizi kurang masih tetap terjadi.  

Opini: -


8. Fakta:

a. Transisi keempat adalah pada pola perilaku (gaya hidup).

b. Perilaku hidup ”modern”, atau lebih tepatnya ”sedentary” mulai menjadi kebiasaan baru bagi masyarakat.

c. Gaya hidup serba instan, termasuk dalam memilih bahan pangan, dan kurang peduli aspek kesehatan, sementara sebagian yang lain masih percaya mitos-mitos yang diwariskan berkaitan dengan sakit-sehatnya seseorang.  

Opini: -

9. Fakta:

a. Dari keempat transisi tersebut, yang paling berat membebani kita saat ini adalah peningkatan prevalensi penyakit tidak menular.

b. Dulu, penyakit jantung, pembuluh darah, gagal ginjal, stroke, hipertensi, kencing manis, kanker, dan lainlain penyakit kronis akrab dengan populasi penduduk kaya.

c. Kini, penduduk dengan penghasilan menengah ke bawah juga sudah banyak yang mengalami sakit serupa.  

Opini: -

10. Fakta:

a. Jika dirunut di mana masalahnya, akan kita temukan bahwa penyelamatan dan pengelolaan 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) yang dimulai dari pembuahan hingga anak berusia dua tahun, memiliki peran yang sangat besar.

b. Setelah fase HPK tersebut, akar penyebab ikutan yang makin memberatkan kita adalah ”sedentary life style” pola hidup yang tidak sehat akibat penerapan diet yang keliru dan rendahnya aktivitas fisik.  

Opini: -


11. Fakta:

a. Langkah pencegahan dan penanggulangan masalah ini bisa kita mulai sesegera mungkin.

Opini:

a. Adapun langkah-langkahnya adalah selamatkan 1.000 Hari Pertama Kehidupan dan penerapan diet sehat serta aktivitas fisik yang teratur.

b. Karena itu, perlu ada gerakan bersama untuk dua hal ini, gerakan masyarakat sadar gizi dan gerakan masyarakat sadar olahraga.  

12. Fakta:

Pendapat:

a. Guru besar administrasi kesehatan dari Universitas Berkeley Henrik L Blum menyatakan bahwa ada empat faktor yang memengaruhi status kesehatan manusia/rakyat, yaitu lingkungan, perilaku manusia, pelayanan kesehatan, dan genetik/keturunan.


Pelajari lebih lanjut

Pada materi ini, kamu dapat belajar tentang fakta dan opini:

https://brainly.co.id/tugas/3801587


Detil jawaban

Kelas: VII

Mata pelajaran: Bahasa Indonesia

Bab: Bab 7 - Fakta dan tanggapan

Kode kategori: 7.1.7


Kata kunci: fakta, opini, memotret kondisi kesehatan Indonesia


15. Carilah sebuah artikel lalu analisis fakta, opini dari artikel tersebut


Jawaban:

Contoh:

TAJUK RENCANA: BERSAMA ATASI COVID-19

Pemerintah resmi mengumumkan dua kasus warga Indonesia asal Depok, Jawa Barat, terinfeksi virus korona baru Covid-19. Pemerintah perlu menenangkan warga.

Presiden Joko Widodo mengumumkan di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (2/3/2020), dua warga Indonesia terinfeksi Covid-19 setelah melakukan kontak dengan warga negara Jepang yang terdeteksi terinfeksi virus korona setelah meninggalkan Indonesia dan tiba di Malaysia.

Pengumuman Presiden yang didampingi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung menepis kecurigaan masyarakat internasional bahwa Indonesia menyembunyikan kasus Covid-19.

Setelah pengumuman, tantangan pemerintah adalah menenangkan warga. Kepanikan terlihat dari meningkatnya permintaan masker penutup hidung dan mulut serta cairan beralkohol pembersih tangan. Warga di beberapa tempat dilaporkan memborong bahan pokok di toko swalayan.

Langkah Menteri Kesehatan menjelaskan dan menjawab semua pertanyaan media menunjukkan keterbukaan informasi. Juga langkah menelusuri riwayat kontak pasien kita harapkan akan dapat menenangkan masyarakat.

Akan sangat baik apabila pemerintah dapat menjelaskan alasan hanya mengisolasi rumah tinggal kedua pasien dan tidak mengisolasi Kota Depok serta dampaknya pada pencegahan penularan virus.

Presiden Joko Widodo telah menegaskan kesiapan pemerintah, antara lain, menyiapkan 100 rumah sakit dengan ruang isolasi dan peralatan berstandar internasional di seluruh Indonesia. Penanganan pun berstandar internasional, kerja sama lintas lembaga dilakukan, anggaran juga disediakan.

Secara statistik, korban meninggal di seluruh dunia akibat Covid-19 sekitar 2 persen dari total kasus. Namun, penularan dari orang ke orang relatif mudah dan sudah lintas negara, membuat ketakutan dan kepanikan global.

Dalam situasi seperti saat ini, pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat harus bekerja sama membangkitkan optimisme seraya tetap menjaga kehati-hatian. Lembaga legislatif kita harapkan dapat membantu pemerintah mencegah dampak negatif kekhawatiran masyarakat. Kepala daerah segera bergerak menjelaskan langkah pencegahan penularan dan penanganan Covid-19 di daerah masing-masing. Komunitas masyarakat membantu menyebarkan informasi akurat.

Hanya dengan kerja sama kita dapat keluar dari dampak negatif pada berbagai sudut kehidupan kita akibat wabah Covid-19. Penanganan yang baik secara bersama-sama akan menjaga kepercayaan dunia usaha dan investor yang pada akhirnya akan menguatkan indeks harga saham gabungan, membuat wisatawan mancanegara kembali berkunjung ke Indonesia, dan ekonomi membaik.

Ke depan, kita ingin Indonesia bukan hanya menemukan kasus warga yang terinfeksi, tetapi juga menyembuhkan dan bersama masyarakat dunia mencegah persebaran Covid-19 melalui penelitian kedokteran yang tengah kita lakukan.

KALIMAT FAKTA :

Fakta dalam teks editorial di atas terdapat dalam poin berikut:

•Presiden Joko Widodo mengumumkan di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (2/3/2020), dua warga Indonesia terinfeksi Covid-19 setelah melakukan kontak dengan warga negara Jepang.

•Presiden Joko Widodo telah menegaskan kesiapan pemerintah, antara lain, menyiapkan 100 rumah sakit dengan ruang isolasi dan peralatan berstandar internasional di seluruh Indonesia.

•Secara statistik, korban meninggal di seluruh dunia akibat Covid-19 sekitar 2 persen dari total kasus.

KALIMAT OPINI :

Sementara opininya dapat ditengarai melalui poin berikut:

•Akan sangat baik apabila pemerintah dapat menjelaskan alasan hanya mengisolasi rumah tinggal kedua pasien dan tidak mengisolasi Kota Depok serta dampaknya pada pencegahan penularan virus.

SEMOGA MEMBANTU :)


16. Kalimat fakta dan opini dalam teks memotret kondisi kesehatan di indonesia


Kalimat fakta adalah kalimat yang menyatakan suatu hal yang benar-benar terjadi.

Kalimat opini adalah kalimat yang berisi gagasan , pendapat, dan pemikiran seseorang.

Pembahasan

Kalimat fakta dan opini dari teks ”Memotret kondisi kesehatan di Indonesia”

1.Kalimat Fakta

- Dari segi kuantitas, dokter umum per 17 November 2015 (Data KKI) sebanyak 108.028 dokter umum yang memiliki STR saat ini mestinya cukup untuk melayani 152.721.329 peserta JKN.

- Jumlah dan kondisi puskesmas saat ini ada 9.799.

- Pelayanan kesehatan masyarakat dilaksanakan oleh ahli kesehatan masyarakat, dengan perhatian utama pada upaya memelihara kesehatan rakyat dan mencegah penyakit.

- Tahun 2015 ini Ikatan Dokter Indonesia (IDI) kembali bermuktamar dan menawarkan konsep pelayanan kesehatan terstruktur yang merata dan berkeadilan untuk mengurai sebagian dari masalah kesehatan dalam era JKN sekarang ini.

2.Kalimat Opini

- Langkah pencegahan dan penanggulangan masalah ini bisa kita mulai sesegera mungkin.

- Secara sederhana, Hodgetts dan Cascio membagi dua pelayanan kesehatan, yaitu pelayanan kesehatan masyarakat dan pelayanan kesehatan perorangan.

- Persebarannya tidak seimbang dengan jumlah dokter umum dan pertambahan dokter sekitar 5.000 orang per tahun profesional dokter per tahun.

- Guru besar administrasi kesehatan dari Universitas Berkeley Henrik L Blum menyatakan bahwa ada empat faktor yang memengaruhi status kesehatan manusia/rakyat, yaitu lingkungan, perilaku manusia, pelayanan kesehatan, dan genetik/keturunan.


Pelajari lebih lanjut

Materi tentang kalimat fakta dan opini brainly.co.id/tugas/18942922

------------------------------------------------------------------------

Detil jawaban Kelas: 9 Mapel: Bahasa Indonesia Bab: 3 Kode: 9.1.3 Kata kunci: Kalimat fakta dan kalimat opini

17. carilah sebuah artikel lalu temukan fakta dan opini​


Jawaban:

Penjelasan:

Tewas Sepeda Motor Diserempet Mayasari, Bal

Jakarta - Bocah di bawah usia lima tahun tewas setelah sepeda motor yang dikendarai orang tuanya diserempet Bus Mayasari di Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat, Ahad (27/9) petang. Keluarga nahas ini baru saja pulang mudik dari Semarang, Jawa Tengah.

Korban Agres Pandu Ahmad Yasin tewas seketika setelah bagian kepalanya terlindas roda bus. Sedangkan kedua orangtua korban menderita luka berat. Menurut saksi, kecelakaan terjadi karena pengemudi bus memotong jalan ke jalur kiri hingga menyerempet sepeda motor korban.

Kecelakaan juga terjadi di Probolinggo, Jawa

Timur. Pengendara sepeda motor tewas tertabrak truk di Jalan Raya Banjar Sari. Insiden bermula saat korban akan menyalip truk. Saat menyalip, semua sopir bis angkutan kotadi kota besar bukan manusia semua binatang,binatang aja masih menggunakan naluri/insting binatangnya.ini supir-supir bis/angkot pada seenaknya.BUNUH AJA TUC SOPIR BIS,KALO PERLU KEPALANYA SI SOPIR DI TAROH DI BAWAH BIS / TRUK GANTIAN BIAR SETIMPAL.kita manusia,WAHAI BPK/LAY SOPIR TOLONG PAKE HATI NURANINYA. tolong pak petugas di pertegas kalo bisa di bikin jalur khusus angkot/bis kota seperti jalur busway gitu biar ga pada ugal-ugalan.kalo begini selalu pengendara sepeda motor yang jadi korban.

Sudah sering supir bus mayasari ugal-ugalan dan sudah banyak yang jadi korban bus mayasari, kalau perlu supirnya dihukum mati saja biar kapok karena hukum yang sekarang terlalu ringan jadi mereka tidak kapok akibatnya mereka melakukan hal yang sama dan terus berulang mari tegakkan hukum setegas-tegasnya

Departemen Perhubungan : : Direktorat Jenderal Perhubungan Darat : Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Jalan

Berdasarkan informasi di atas dapat diketahui pernyataan fakta dan opini seperti di bawah ini!

No.

Fakta

Opini

1

Jaksa Agung menceritakan bagaimana sulitnya mengubah perilaku korps kejaksaan yang moralnya sulit diubah

Beliau sempat berpikiran untuk keluar dari kejaksaan karena korps tersebut sudah sangat rusak akibat perilaku anggotanya.

2

Saya masuk kejaksaan bukan panggilan jiwa

Saya sering mau keluar dari kejaksaan tetapi Tuhan meminta saya untuk bertahan

3

Setelah memutuskan untuk bertahan, Hendarman memulai pembenahan di tubuh kejaksaan lewat perbaikan moral

Untuk melakukan perubahan, tetapi mengubah kejaksaan tidak mudah, karena ada 20 ribu orang di kejaksaan

4

Saya selalu menyampaikan mari kita memperbaiki moral, mari kita memperbaiki tingkah laku. Ini merupakan anak tangga untuk melakukan perbaikan

Ia mengaku tidak takut untuk melakukan pembenahan di kejaksaan

5

"Kalau saya maju lindungilah saya dalam menyelesaikan masalah ini. Tidak ada aturan yang saya langgar karena ada Tuhan yang menyaksikan dan melindungi saya," katanya

Jaksa yang terangkat sebagai Jaksa Agung 2,5 tahun lalu ini mengaku sering tidak memberi perhatian kepada anak dan istrinya

Dalam kehidupan sehari-hari Anda sering mendengar berita atau informasi. Berita atau informasi yang Anda dengar dapat bersumber dari radio, televisi, pembacaan teks oleh teman di kelas, percakapan sekelompok orang, mencari informasi melalui internet, dan lain-lain. Berita atau informasi yang Anda dengar tersebut dapat berupa fakta dapat juga berupa opini. Oleh karena itu, Anda harus dapat membedakan mana berita/ informasi yang berupa fakta dan mana berita/ informasi yang berupa opini.

Fakta

Fakta adalah hal atau peristiwa yang benar-benar ada atau terjadi dan bisa dibuktikan kebenarannya. Informasi yang didengar dapat disebut fakta apabila informasi itu merupakan peristiwa yang berupa kenyataan yang benar-benar ada dan terjadi.

Informasi dapat disebut fakta apabila mempunyai ciri-ciri antara lain: berisi uraian tentang peristiwa yang terjadi (sedang dibicarakan), biasanya dapat menjawab pertanyaan: apa, siapa, di mana, kapan, berapa dengan jawaban yang pasti, bersifat objektif (apa adanya dan tidak dibuat-buat) yang dilengkapi dengan data berupa keterangan atau angka yang menggambarkan keadaan, serta menunjukkan peristiwa telah terjadi.

Perhatikan contoh kalimat fakta yang dicetak miring di bawah ini!

1. Pemprov Jateng mendapatkan proyek peningkatan jalan dari dana APBD sebesar Rp 20 miliar.

2. Bank Dunia memberikan bantuan sebesar Rp 240 miliar untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas jalan di ruas Semarang Kota , jalan Kaligawe, dan lingkar Demak.

3. Di Mega Kuningan Jakarta, pada tanggal 17 Juli 2009 kemarin terjadi ledakan bom di Hotel JW Marriot dan Ritz Carlton.

4. KPK sedang menyelidiki kasus alih fungsi hutan menjadi kawasan perkotaan dan pelabuhan di dua provinsi.

5. KPK melakukan investigasi terhadap beberapa proyek pembangunan di Indonesia


18. Memotret kondisi kesehatan di Indonesia fakta dan opini


Jawaban:

Fakta: menurut hasil data di salah satu rumahsakit indonesia, ada sekitar 23% anak yang keracunan makanan akibat jajan sembarangan.

Opini: mereka keracunan karena tidak membersihkan lingkungannya


19. artikel yang terdapat fakta dan opini​


1

Jaksa Agung menceritakan bagaimana sulitnya mengubah perilaku korps kejaksaan yang moralnya sulit diubah

Beliau sempat berpikiran untuk keluar dari kejaksaan karena korps tersebut sudah sangat rusak akibat perilaku anggotanya.


20. tuliskan opini dan fakta pada artikel


Opini - Adalah salah satu kata yang hampir selalu berdampingan dengan kata fakta dan keduanya memliki perbedaan yang sangat jelas dan artikel kali ini tujuannya juga untuk menjelaskan keduanya baik dari sisi pengertian maupun melalui contoh - contoh kalimat opini dan fakta untuk membedakan antara keduanya.
Pengertian Fakta - Fakta (bahasa latin : Factus) adalah segala sesuatu yang tertangkap oleh indra manusia atau data keadaan nyata yang terbukti dan telah menjadi kenyataan.

Dari dua pengertian dapat disimpulkan secara sederhana bahwa opini adalah kebalikan dari fakta dan berikut adalah contoh kalimat opini dan contoh kalimat fakta dalam beberapa kalimat


21. contoh artikel bahasa inggris yang dalam artikel tersebut ada fakta dan opini.


Assalamualaikum.
I think the government is getting worse. in the fact that many corruption cases are committed by officials of goverment.

22. contoh fakta dan opini dalam artikel "Ayo Jangan Malas Cuci Tangan Biar Hidup Sehat"


Jawaban:Menjaga kesehatan tubuh bisa dimulai dari hal-hal yang paling sederhana. Mencuci tangan misalnya. Mulai sekarang jadikan cuci tangan sebagai bagian dari gaya hidup Anda.


23. Buatlah sebuah artikel opini dari beberapa fakta dan opini!


Jawaban:

Di era digital yang arus informasinya bergerak sangat cepat seperti sekarang ini, artikel menjadi salah satu bacaan yang paling sering kita baca. Dalam sehari mungkin kamu bisa membaca lima atau lebih artikel dari HP atau laptop kamu. Baik itu untuk keperluan mengerjakan tugas sekolah atau untuk membaca berita terkini dari dalam atau luar negeri atau sekadar bacaan hiburan untuk mengisi waktu luang kamu. Tapi kamu masih inget, kan, artikel itu apa? Iya, kamu bener.

Penjelasan:

jangan lupa kasih jawaban terjedas ok.

24. fakta dan opini dalam artikel dapat ditentukan dengan melihat......​


Jawaban:

1. Kejadian atau keadaan yang diberitakan benar-benar terjadi secara nyata.

2. Kejadian atau keadaan yang diberitakan sudah teruji kebenarannya.

3. Pemberitaan tersebut bersifat objektif (bukan pemikiran seseorang).

4. Hal-hal yang berkaitan dengan kejadian atau keadaan yang diberitakan memiliki data atau bukti yang akurat.

5. Kejadian atau keadaan yang diberitakan dapat dirasakan dengan indra atau telah diuji oleh manusia.

6. Pemberitaan terkait kejadian atau keadaan tersebut dilengkapi dengan waktu dan tempat kejadian yang jelas

SEMOGA MEMBANTU


25. carilah fakta dan opini memotret kondisi kesehatan indonesia, dgn susunan paraghrafnya?


Jawaban:

Jawaban nya di atas ya

Penjelasan:

Maaf Kalo salah


26. fakta dan opini dalam artikel bencana banjir


banjir disebabkan oleh ulah manusia

27. carilah sebuah artikel dan tentukan fakta dan opininya​


Jawaban:

Yang berperan penting dalam festival mane`e adalah....

https://brainly.co.id/tugas/37655022?utm_source=android&utm_medium=share&utm_campaign=question


28. tentukan aspek kebahasaan yang terdapat pada artikel “Memotret Kondisi Kesehatan di Indonesia" tersebut!


jawaban:

Siapa pelaku dalam dialog tersebut? Bagaimanatanggapan penjualnya?Apakah pada akhir dialog terjadi kesepakatan antara penjual dan pembeli?

penjelasan:

-semoga benar dan semoga bermanfaat


29. Contoh teks artikel opini dan fakta


Contoh kalimat opini tentang kehidupan sehari hari sebagai berikut :


Jahe dipercaya dapat memperbaiki selera makan dan meningkatkan suhu tubuhMenurut BMKG, nanti sore diperkiran intensitas hujan akan semakin meningkatMungkin kamu akan tertawa bila mendengar dia menyanyiSemoga semester ini saya dapat IPK tinggiTarget saya tahun ini adalah bisa menikah dengan si fulanMenurutmu apakah dia berhasil menyelesaikan tugasnya malam ini?Dosen ingin liburan sehingga mungkin perkuliahan diliburkan sementara waktuBagaimana jika kita pergi menonton bioskop diakhir pekan?

30. gaya penulian dalam artikel memotret kesehatan indonesia


dengan baik maaf kalau salah

Video Terkait

Kategori b_indonesia